Kini mereka sampai disebuah gedung pembuat bir. Tempat ini seperti tempat Les membuat bir. Ketika Gong Myung dan Hye Sung masuk disana kelas membuat bir akan segera dimulai. Semua orang yang melihat kehadiran Gong Myung dan Hye Sung tersenyum malu.
Hye Sung menyapa semua orang dan Gong Myung meminta maaf karena terlambat.
Guru les (saya panggilnya guru les aja ya .. ) mengatakan "Sebelum mulai, kita akan cicipi bir dahulu"
Lalu guru les menuangkan bir kedalam gelas - gelas plastik. Setelah itu semua orang bersulang. Guru Les memberitahu jika Pale Ale adalah bir dasar jenis ale.
Lalu semua orang mencicipi bir rasa yang lainnya."Ini lebih kuat dan kaya rasa. Rasanya juga lebih kuat" jelas Guru Les
Hye Sung bertanya sudah berapa lama bir ini difermentasikan. Guru Les menjelaskan Bir akan difermentasikan di ruangan itu selama satu pekan setelah itu baru bisa diambil.
"Sungguh" tanya Hye Sung tak percaya
Gong Myung tersenyum kebingungan. Jadi rencana mereka gagal donk.
Interview Jung Hye Sung :
"Aku panik. Kupikir rencananya kacau"
Hye Sung memberitahu Guru Les jika sebenarnya mereka berencana memberi bir buatan mereka untuk hadiah. "Tapi kamu bilang kami harus menunggu sepekan untuk fermentasi" ucap Hye Sung
Guru Les menjelasakn disimpan 1 pekan itu lebih disukai orang - orang. "Tapi kamu bisa gunakan wadah khusus untuk fermentasi" jelas Guru Les
Gong Myung dan Hye Sung paham maksud perkataan Guru Les."Fermentasinya harus di tempat bersuhu 20 derajat Celsius" jelas Guru Les kembali
Gong Myung dan Hye Sung saling berpandangan lalu tertawa mendengar hal itu. Karena itu berarti teman - temannya sendiri yang haru melakukan fermentasi. Hahahaha
Kini Guru Les mulai pembelajarannya. Langkah pertama adalah Proses penggilingan yang dibutuhkan untuk menghancurkan butir jelai."Silakan tuang butir ke dalamnya" perintah Guru Les
Gong Myung langsung memasukan 1 mangkuk butir jelai kedalam penggilingan. Setelah itu mereka menunggu butir jelai itu digiling.
Setelah itu Guru Les menyuruh mereka berdua memasukan bubuk jelai (yang sebelumnya sudah dimasukan kedalam kantung) kedalam panci berisi air. Lalu Hye Sung menambahkan 1 toples karamel kedalam panci. Gong Myung mengaduk - aduk pelan sambil memegang kantung berisi bubuk jelai tadi
Jika masalah mengaaduk - aduk Gong Myung juaranya .. Hahaha. Dan seperti biasa jika sudah fokus Gong Myung digodain sama Hye Sung tetap terdiam, mata fokus ke depan bibir tertutup rapat. Tidak bisa diganggu gugat .. Hahaha
Mengaaduk - aduk Gong Myung terus mengaaduk - aduk ...
Hye Sung menganggu konsentrasi Gong Myung, Hye Sung meminta Gong Myung untuk melihat pasangan lain. Terlihat seorang wanita yang mengipasi pasangan prianya. Membuat Hye Sung iri melihatnya.
"Apa kamu kepanasan ?" tanya Hye Sung antusias mau mengipasi Gong Myung
Dasar Gong Myung, dia malah menolak dikipasi sama Hye Sung. (Buka lagi perjanjian nikahnya Hye Sung .. Hahaha)
Sekarang Guru Les memerintahkan semua orang untuk menyaring busanya. Gong Myung dengan teliti memisahkan busanya kedalam wadah lainnya.
Gong Myung melihat panci milik orang lain, dia merasa heran mengapa panci miliknya busanya hanya sedikit sedangkan panci yang lainnya penuh dengan busa.
"Kenapa busa kami sangat sedikit ?" tanya Hye Sung pada Guru Les
Guru Les mendekati meja Gong Myung dan Hye Sung lalu Guru Les memberitahu jika tiap bir berbeda - beda. Ada yang banyak busanya ada juga yang sedikit seperti milik Gong Myung dan Hye Sung. Jadi Guru Les meminta agar mereka berdua tidak perlu khawatir.
Guru Les memberitahu langkah selanjutnya. "Saat mulai mendidih,masukkan hop dan didihkan satu jam" perintah Guru Les
Gong Myung dan Hye Sung bersama - sama memasukan hop kedalam panci.
Setelah itu Guru Les mejelaskan langkah selanjutnya. Sebelum menjelaskan Guru Les memberikan alat seperti gulungan pipa. "Ini disebut pendingin. Ini mendinginkan bir ke suhu tepat agar ragi bisa hidup" jelas Guru Les
Guru Les memperagakan cara yang benar memakak alat pendingin tersebut. "Jika kamu ingin mempercepat, kamu bisa aduk pendingin seperti ini" jelas Guru Les
Setelah paham, dengan wajah serius Gong Myung mulai mengaduk - aduknya.
Untuk memberi semangat Hye Sung bernyanyi dengan imutnya "Aduk, sayang"
Gong Myung mengaaduk - aduk pipanya, Hye Sung memegang selangnya yang dimasukan kedalam panci lainnya. Air mulai keluar dari selang yang dipegang Hye Sung.
Hye Sung mencoba mengonyangkan pipanya. Lalu Hye Sung mencoba mengobrol dengan orang yang berada didepannya. "Boleh kutanya berapa usiamu ?" tanya Hye Sung ramah
"25 tahun" jawab teman barunya Hye Sung
Hye Sung memberi tahu Gong Myung jika teman baru mereka itu umurnya dibawah Gong Myung. Teman baru kaget mendengar ucapan Hye Sung. "Kenapa kamu sangat terkejut ?" tanya Hye Sung
Gong Myung tersenyum malu. Ketahuan ini teman baru itu tidak rajin buka dramawiki atau asianwiki jadi tidak tahu umur Gong Myung. Hahahaha
Teman baru bertanya pada Hye Sung untuk siapa mereka berdua membuat bir.
"Kami baru saja mengadakan upacara pernikahan. Jadi, kami akan berikan ini kepada orang yang memberi kami selamat" jelas Hye Sung
Teman baru memberitahu jika mereka akan menghabiskan sendiri bir miliknya. Hye Sung tak percaya mendengar hal itu. "Kami akan membuat pesta dengan bir yang kami buat" jelas teman baru satunya lagi
Hye Sung terus menggoyang - goyangkan pipanya. Lalu setelah beberapa lama, Gong Myung mulai memeriksa temperaturnya. Mereka berdua memberitahu suhunya pada Guru Les. "24 derajat Celcius" ucap Gong Myung dan Hye Sung
Mendengar hal itu, Guru Les mendekati meja mereka lalu setelah itu Guru Les membantu Gong Myung membawa pancinya lalu memasukan ramuan birnya kedalam ember yang berisi ragi cair. "Maka bir kamu sudah selesai" ujar Guru Les
Gong Myung bertepuk tangan untuk kerja keras mereka bersama.
Hye Sung mengatakan karena mereka berdua akan memberi bir ini sebagai hadiah jadi sebaiknya mereka menghias botol - botolnya dengan foto mereka berdua.
Lalu Hye Sung mulai menggunting foto mereka berdua lalu Gong Myung mulai memasang perekat agar foto mereka dapat menempel di botol.
Dan ternyata bukan hanya menempel foto, mereka juga menuliskan surat untuk teman - teman mereka. Yang mereka tulis bukan hanya ucapan terima kasih mereka tapi semua rinciannya untuk fermentasi birnya. Hahahaha
Setelah selesai menulis surat, lalu surat itu ditempelkan dibelakang botol. Dan kini botol - botolnya telah selesai dihias.
Guru Les datang menghampiri dia menjelaskan kembali kali ini cara menuangkan bir kedalam botol untuk fermentasi pertama (botol yang berwarna putih).
Hye Sung langsung menuangkan bir kedalam botol fermentasi dan Gong Myung yang menutup botolnya lalu menyemprotkan air steril untuk mensterilkan botol.
"Kita buat ini dengan hati-hati. Kuharap mereka mengikuti instruksi dan menikmatinya nanti, benar ?" ucap Gong Myung
Dan kini botol - botolnya kosong tadi telah diisi dengan bir buatan Gong Myung dan Hye Sung sendiri. Dan ternyata mereka juga menghiasi juga botol untuk fermentasi kedua (yang berwarna coklat).
Setelah selesai, Gong Myung mulai memasukan botol - botol tadi kedalam paper bag. Lalu Hye Sung menuliskan nama - nama penerimanya.
"Terima kasih sudah berusaha yang terbaik" ucap Guru Les menutup pelajaran hari ini
Hye Sung merasa lega karena mereka berhasil membuat bir. "Ini cukup sulit" keluh Hye Sung
Interview Gong Myung :
"Bir ini sangat istimewa karena kami buat sendiri"
Narasi Jung Hye Sung :
Kuharap orang yang menerimanya akan menganggap ini hadiah yang tulus"
Sebelum pergi mereka berfoto bersama dengan teman - teman barunya. Setelah itu mereka pun pamit pergi.
Suka lhat GM walaupun dy g trang2an mnunjukan rasa sayang ny tpi dri segi perhatian blajar untk brubh itu kliatan cute.😍😍
BalasHapus