Catatan Hera: [Sinopsis] WGM S4 Episode 364 : Gong Myung

Mereka berdua telah sampai ditempat les membuat kue. (Sepertinya selain tempat les tempat ini juga menjual kue - kue karena begitu banyak kue yang dipajang di meja etalase). Hye Sung memberitahu jika temannya merekomendasikan tempat ini kepadanya.

Kini mereka telah siap untuk les menghias kue. Nona Baker (saya menyebutnya itu saja ya daripad nyebut ya mba - mba .. Hihihi) mengatakan jika hari ini mereka akan membuat kue berbentuk hati. Dan nantinya akan menutupi kuenya dengan krim dan strobery. Nona Baker akan memberikan contoh terlebih dahulu.

"Sebarkan sedikit krim ke atas kuenya. Lalu tambahkan lebih banyak krim dan oleskan di atas kue. Tambahkan lapisan kuenya. Lalu, secara saksama tutupi kue dengan krim. Cobalah oleskan krim ke seluruh kue agar kue menjadi berwarna putih"

Nona Baker mengatakan sebenarnya dirinya sudah menyiapkan krim kocoknya tapi dirinya merasa akan menyenangkan jika Gong Myung dan Hye Sung membuat krim kocoknya sendiri.

Gong Myung dan Hye Sung kaget mendengar permintaan Nona Baker. "Kami akan mengocok krim sendiri ?" tanya Gong Myung tak percaya

Gong Myung mulai mengaduk bahan untuk membuat krim kocok. Melihat Gong Myung yang mengaduknya dengan santai membuat Nona Baker menegurnya. Nona Baker menyuruh Gong Myung mengaduk dengan cepat agar krimnya jadi lembut. "Pastikan kamu mengocoknya ke satu arah" pesan Nona Baker

"Bukankah aku melakukan hal sama saat menggiling biji kopi ?" tanya Gong Myung sembari tertawa

Hye Sung tertawa lebar mendengar ucapa Gong Myung. Gong Myung mulai menambah kecepatannya pada saat mengaduk. Hye Sung berdiri disampingnya memberi semangat. (Terdengar musik penggiring yang sama ketika Gong Myung merajut syal .. Lucu .. Hahahaha)

Nona Baker yang melihat Gong Myung yang begitu semangat mengaduk mengatakan "Anggaplah kamu menjadi mesin". Lol. Hye Sung tertawa kembali mendengar ucapan Nona Baker.

Gong Myung menambah kecepatan mengaduknya lagi. Dan ... Berhasil. Krim kocok buatan Gong Myung telah selesai dengan hasil yang memuaskan. Hahaha

Nona Baker meminta Gong Myung dan Hye Sung untuk memulai mengolesi kuenya dengan krim kocok buatan Gong Myung. Dan Gong Myung pun memusatkan konsentrasinya pada kue .. Fokus .. Fokus .. Dan Fokus. (Tahu sendiri kan jika Gong Myung mulai mengerjakan sesuatu dia akan fokus tanpa mengeluarkan suara sedikit pun)

Nona Baker pun terkejut melihat Gong Myung yang begitu konsentrasi pada saat mengoles. Hye Sung memberitahu jika Gong Myung sedang fokus mengerjakan sesuatu, Gong Myung kehabisan kata - kata. Nona Baker tertawa mendengarnya.

Hye Sung meminta Gong Myung untuk sedikit santai. Tapi Gong Myung tidak menghiraukan ucapan Hye Sung. Dia terus saja fokus mengoles dan akhirnya Gong Myung selesai mengoles semua bagian kue dengan krim kocoknya.

Kini Gong Myung dapat bernapas dengan lega. Nona Baker melihat hasil kerja keras Gong Myung. Nona Baker menilai jika kemampuan Gong Myung meningkat dengan pesat dari dugaannya. (Nona Baker ga tahu sih jika Gong Myung orangnya ambisiu dan selalu ingin dipuji .. Hahaha)

Gong Myung kini mulai menghias kuenya dengan krim berwarna hijau dan menaruh bunga yang tadi dia pilih diatas kue. Hye Sung juga sudah mulai menghias kue dengan bunga.

Gong Myung bertingkah aneh. (Ada apa nih ???). Gong Myung pura - pura sedang berpikir. Lalu menginitip apa yang sedang Hye Sung dan Nona Baker lakukan. Lalu dia mengambil sesuatu didalam sakunya.

Melihat Gong Myung yang hanya berdiam diri Nona Baker bertanya "Apa kamu sudah selesai ?". Gong Myung kaget, buru - buru saja Gong Myung berusaha mengalihkan perhatian Hye Sung dan Nona Baker dengan mengambil krim kocok berwarna pink. "Boleh kupakai ini ?" tanya Gong Myung gugup

Gong Myung kembali mengintip apa yang sedang Hye Sung lakukan. Ketika melihat situasi aman terkendali Gong Myung buru - buru saja menaruh sesuatu yang tadi dia ambil dari saku celananya di atas kue setelah itu Gong Myung langsung menutupinya dengan krim kocok.

Interview Gong Myung :

"Aku ingin memberinya sesuatu. Jadi, kupikir akan bagus menyiapkan suatu kejutan dengan kue itu. Jadi, aku menaruh hadiahnya dengan cepat di kue itu dan mengoleskan krim di atasnya"

Misi rahasia Gong Myung telah selesai. Gong Myung merasa puas dengan hasil kerjanya. "Aku berhasil menyiapkannya di momen terakhir" ucap Gong Myung

Dan sepertinya Hye Sung tidak melihat dan mendengar apa yang diucapkan Gong Myung karena Hye Sung terlalu fokus dengan kuenya.

Interview Gong Myung :

"Dia sangat fokus menghias kuenya. Aku yakin dia tidak menyadarinya. Benar, bukan ?"

Gong Myung bertanya apa nantinya mereka akan menggabungkan kuenya di atas piring. Hye Sung dan Nona Baker mengiyakan.

Perlahan - lahan Gong Myung memindahkan kuenya ke atas piring. Dan berhasil, Gong Myung berhasil mendaratkan kuenya dengan selamat. Hahaha

Dan kini giliran Hye Sung untuk memindahkan Kuenya diatas piring untuk digabungkan dengan kue milik Gong Myung. Dengan hati - hati Hye Sung memindahkam kuenya. Hye Sung sangat ketakutan sekali kuenya akan jatuh. Membuat Nona Baker tertawa melihat tingkah lucu Hye Sung.

Dan berhasil, kue milik Gong Myung dan Hye Sung sudah selesai digabungkan. Gong Myung mengajak Hye Sung untuk menghias kuenya dengan permen jeli. Gong Myung menaruh 2 permen jeli berbentuk beruang diatas krim kocok dimana hadiah kejutan Gong Myung berada. Dan kue pun selesai dihias.

Nona Baker memuji kerja keras Gong Myung dan Hye Sung. "Kamu melakukannya dengan baik" puji Nona Baker

Mereka bertiga bertiga bertepuk tangan, puas dengan hasil kerja mereka. (Prookk .. Prookk .. Prookk .. Kue nya sangat indah sekali jadi sayang kalo dimakan teh)

Kini Gong Myung dan Hye Sung sedang duduk berhadapan.

Diatas kue kini sudah terpasang lilin angka 100. Gong Myung meraih tangan Hye Sung kemudian memegangnya erat. (Sumpah itu .. pada saat Gong Myung memegang tangan Hye Sung, Gong Myung terlihat tampan sekali .. Apakah efek dari cahaya lilin jadi membuat dirinya terlihay lebih bersinar ... Wwkwkwk)

Gong Myung meminta Hye Sung untuk meniup lilinnya bersama - sama. 1 .. 2 .. 3 .. puuhh ..

Setelah meniup lilin, Hye Sung mengajak Gong Myung untuk memakan kuenya. Tapi Gong Myung malah mengajak Hye Sung untuk memakan permen jelinya terlebih dahulu membuat Hye Sung merada ada yang aneh. Ketika Gong Myung mengambil permen jelinya dia melihat tetesan lilin menempel dipermennya.

Interview Gong Myung :

"Lilinnya menetes ke seluruh kue, jadi, krimnya tidak bisa dimakan. Jadi, aku memutuskan untuk menyingkirkan stroberi lebih dahulu"

Gong Myung meminta Hye Sung untuk memakan stroberinya. Gong Myung mengatakan itu sambil tertawa membuat Hye Sung curiga.

Tapi Hye Sung tidak mau memakannya. Karena Hye Sung tidak mau jadi Gong Myung sendiri yang memakan stroberinya agar hadiah kejutannya bisa terlihat oleh Hye Sung. (Gong Myung mulai gugup karena ini tidak sesuai renacanya)

Hye Sung mulai curiga karena dari tadi Gonv Myung bertingkah aneh, hidungnya kembang kempis (ngapain coba Gong Myung melakukan hal itu segala). "Kenapa kamu tertawa? Aku ingin tahu" tanya Hye Sung penasaran

Gong Myung mengatakan jika Hye Sung mau tahu jawabannya, Hye Sung harus memakan krimnya. Hye Sung sekarang nambah penasaran. (Ini mah Gong Myung sendiri yang merusak rencananya .. Hihihi)

"Kenapa ? Kenapa kamu terus tertawa ?" tanya Hye Sung makin penasaran

"Ada sepotong jeli di sini" ucap Gong Myung

Mendengar itu Hye Sung langsung mengacak acak krim kocoknya. "Disini .. Disini .. " tanya Hye Sung

Dan akhirnya Hye Sung menemukan hadiah kejutan dari Gong Myung. Gong Myung gugup karena Hye Sung sudah menemukan hadiahnya. "Ini lucu sekali. Sebaiknya aku ke kamar kecil" ucap Gong Myung malu.

Gong Myung terus saja tertawa melihat Hye Sung yang penasaran dengan hadiah darinya. "Apa ini .. Apa ini" tanya Hye Sung

Hye Sung mencoba menebak hadiahnya dengan memegannya langsung. Dan ternyata hadiah Gong Myung dibungkus plastik sehingga ketika dibersihkan krim kocok dari plastiknya terlihatlah apa hadiah Gong Myung itu.

Setelah melihat hadiah itu Hye Sung tertawa dia mengatakan jika tadi Gong Myung berbohong dengan mengatakan ada permen jeli disana.

Gong Myung memberitahu jika dirinya tadi bingung harus berkata apa, jadinya dia berbohong tadi.

Gong Myung membantu Hye Sung membuka hadiahnya yang ternyata hadiah dari Gong Myung berupa kalung. Hye Sung senang mendapatkan hadiah kalung dari Gong Myung.

Gong Myung menawarkan diri untuk membantu Hye Sung memakaikan kalungnya. Dan Hye Sung terlihat senang.

"Kenapa kamu memilih kristal salju ?" tanya Hye Sung

Gong Myung menjelaskan alasan dirinya memilih Kristal Salju karena mereka pertama kali bertemu di sanggraloka ski.

Hye Sung berterima kasih atas hadiahnya. Dia menyesal karena dirinya tidak menyiapkan hadiah juga untuk Gong Myung.

"Kamu sudah menyiapkan kegiatan hari ini" ucap Gong Myung menenangkan

Interview Gong Myung :

"Aku tidak ingat bagaimana aku melakukannya. Dia bertanya, "Apa ini ?" Apa ini sebuah surat ?". Kemudian, dia tahu kalau itu sebuah kalung"

Interview Jung Hye Sung :

"Dia tampak malu-malu dan tidak tahu harus berbuat apa lagi. Aku sangat suka karena dia tampak malu dan kikuk"

Gong Myung mengajak Hye Sung untuk pergi karena dirinya sekarang merasa malu. Hye Sung tertawa mendengarnya. Gong Myung mengajak Hye Sung untuk high five kemudian memegang erat tangan Hye Sung.