Catatan Hera: [Sinopsis] WGM S4 Episode 362 : Gong Myung

Destinasi selanjutnya adalah Restoran. Gong Myung dan Hye Sung sudah berada di sebuah restoran. Mereka duduk berhadapan, mereka berdua akan mencicipi menu Jamur Matsukake.

Hye Sung mengeluh jika dadanya masih terasa sakit karena menembak. Hye Sung juga mengatakan jika kemenangannya tadi sangat lucu. Gong Myung merasa malu mendengarnya, dia mengelus - ngelus dadanya.(sabar ya Pak .. Mungkin bapak ditakdirkan tidak bisa menang melawan istri bapak .. hahaha)

Hye Sung bertanya untuk menyakinkan lagi jika tadi Gong Myung tidak sengaja kalah darinya. Gong Myung menyakinkan jika dirinya tidak melakukan hal itu dirinya telah melakukan semampunya."Harusnya kamu melihat wajahku tadi" pinta Gong Myung

Makanan telah siap dihidangkan. Jamur Matsusake nya sekarang dimasukan kedalam panggangan. Gong Myung dan Hye Sung mencicipi jamurnya. Hye Sung takjub dengan rasanya yang sangat lezat. Gong Myung hendak menyuapi Hye Sung, begitu Hye Sung membuka mulut Gong Myung menarik kembali makananya. (Diih .. Gong Myung jail). Lagi, Gong Myung menyodorkan lagi makannya ke mulut Hye Sung begitu Hye Sulut membuka mulutnya Gong Myung menarik lagi makananya membuat Hye Sung kesal. Gong Myung tersenyum melihat ekspresi kesal Hye Sung. Karena tidak mau Hye Sung tambah kesal Gong Myung langsung menyodorkan makanannya ke mulut Hye Sung. Dan Hye Sung kembali tertawa. (Gong Myung .. Takut yaa .. Hihihi)

Sekarang Hye Sung yang menyuapi Gong Myung dan Gong Myung langsung menyantapnya dengan lahap. "Makanmu sangat lahap" ucap Hye Sung (sudah tidak aneh mba .. Kalo Gong Myung sedang makan .. sangat sangat lahap .. Hahaha)

Hidangak kedua datang, kali ini sup. (Ngilleerr .. Kayanya enak itu sup .. Dimakan dengan cuaca dingin seperti ini). Gong Myung langsung mencicipi supnya setelah itu dia tersenyum karena supnya sama - sama terasa lezat. Gong Myung menaruh daging kedalam mangkuk Hye Sung. Hye Sung pun menaruh dagingnya ke sendoknya tapi bukannha dimakan oleh Hye Sung sendiri ini, Hye Sung malah menyuapi Gong Myung. (Ihhh .. Noona baik banget sama Dongsaeng nya .. Hihi)

Sambil menyantap makananya, tiba - tiba Gonv Myung ingat tentang taruhannya. "Apa permintaanmu" tanya Gong Myung

Hye Sung mengatakan jika dirinya mempunyai dua permintaan. "Kamu tahu aku punya dua permintaan, bukan ?" tanya Hye Sung

Gong Myung tersenyum mengingat jika dirinya juga sebelumnya juga kalah taruhan ketika menaiki wahana slingshoot. "Apa yang sebaiknya aku minta ? ledek Hye Sung

Gong Myung memberitahu jika dirinya akan mengabulka permintaan Hye Sung. "Sungguh" tanya Hye Sung tak percaya

Interview Jung Hye Sung :

"Itu permintaan kecil. Aku mau dia tetap bersamaku seharian. Permintaan ini akan mengubahnya menjadi manja atau semacamnya. Aku selalu melekat kepadanya, kali ini dia bisa melekat kepadaku"

Hye Sung mengatakan jika Gong Myung memberitahu dirinya jika keluarga Gong Myung menonton acara mereka bersama - sama. Gong Myung mengiyakan. "Apa adikmu juga menontonnya ?" tanya Hye Sung penasaran

Gong Myung memberitahu jika adiknya juga menonton acara mereka. Hye Sung penasaran apa yang dikatakan adiknya mengenai mereka. Gong Myung mengatakan jika adiknya ingin berbicara dengan Hye Sung. Hye Sung mengusulkan untk menelpon adik Gong Myung, Do Young.

"Tunggu. Biar aku minum air dahulu" ujar Hye Sunh gugup

Hye Sung bertanya kembali jika Gong Myung akan menelpon adiknya. Gong Myung mengiyakan dan memberitahu jika panggilam ini panggilan internasional. (Sepertinya Do Young sedang tur keluar negeri bersama member NCT lainnya)

Do Young : Halo ..

Gong Myung : Apa turnya berjalan lancar ?

Do Young : Ya. Bagaimana Hyung tahu soal tur itu ?

Gong Myung : Aku punya banyak sumber

(Do Young tertawa mendengarnya .. Iih suaranya lebih imut dari Gong Myung .. Eh)

Gong Myung : Dia (Hye Sung) sedang bersama kakak sekarang. Sapa dia !

Do Young : Siapa ?

Gong Myung : Menurutmu siapa ?

Do Young : Apa kakak iparku ?

Gong Myung : Kenapa nadamu begitu aneh ?

Hye Sung : Halo, adik iparku

Do Young : Hai, kakak iparku

Gong Myung dan Hye Sung tertawa mendengar Do Young menyebut Hye Sung kakak ipar.

Hye Sung : Halo .. Kudengar kamu pergi ke Thailand

Do Young : Apa kakakku baik kepadamu ?

Hye Sung : Ya, dia sangat baik. Hari ini, bisa kulihat banyak kasih sayang di matanya

Do Young : Di mata kakakku ?

Hye Sung : Ya. Kenapa kamu terdengar begitu terkejut ?

Do Young : Kakakku memang mengejutkanku kapan pun aku menonton acara itu

Hye Sung : Benarkah ?

Do Young : Aku tidak yakin kakakku sesuai

Hye Sung : Benarkah ?

Do Young : Itu membuatku berpikir begitu

Hye Sung : Kamu harus mengunjungi rumah kami

Do Young : Tentu saja. Akan kupastikan untuk berkunjung jika kalian mengundangku

Hye Sung : Kamu suka makan apa ? Apa makanan favoritmu ?

Do Young : Aku suka semuanya. Kakak bisa siapkan apa pun yang ingin dimakan kakakku

Hye Sung : Tidak, aku yang masak hari itu untukmu

Do Young : hmmm ... (Berpikir keras sepertinya .. Dan sepertinya Do Young orang yang pemalu percis kaya Gong Myung)

Hye Sung : Aku akan masak untuk kalian

Do Young : Apa pun yang kakakku mau makan. Aku menonton acaranya. Kakak tampaknya penyayang. (Mendengar pujian itu Hye Sung tersenyum bahagia). Kakakku suka wanita penyayang.

Hye Sung : Sungguh ? Begitukah ?

Do Young : Dia hanya tidak menunjukkannya

Hye Sung : Kutebak kamu pasti sudah berjumpa mantan pacarnya

(Do Young tertawa mendengar pertanyaan Hye Sung)

Do Young : Ya, aku tahu tentang beberapa kisah cintanya di masa lalu

Gong Myung yang sedari tadi hanya menjadi pendengar, mendengar pengakuan adiknya membuat Gong Myung gugup, dia hanya menunduk sambil mengaduk - aduk supnya (nah looh .. Bencana ini mah .. Hahaha).

Do Young : Aku tahu sejarahnya. Tanyakan pertanyaan dan aku akan menjawabnya

Hye Sung : Kamu akan menjawabnya. Haruskah aku membawa pemukul hari itu ? Atau haruskah aku membawa sarung tangan ?

Sambil mengatakan itu tiba - tiba Hye Sung terlihat seperti melakukan pemanasan (Gong Myung hati - hati !! Jangan lupa kalo adikmu berkunjung kerumah kamu mesti harus pakai kostum Iron Man .. Hahaha). Dan Gong Myung terlihat cemas. Hahahaha

Do Young : Hahahaha (tertawa mendengar lelucon Hye Sung)

Interview Jung Hye Sung :

"Pada saat itu, bisa kulihat bahwa dia gugup. Dia mungkin berpikir bahwa ada musuh dalam selimut. Dia terus memandangi jamur. Pada saat itu, kupikir aku sudah mendapatkannya"

Q : Hubungan Masa Lalu

Interview Gong Myung :

"Aku tidak punya satu pun. (Setelah mengatakan itu Gong Myung tertawa malu .. Ketahuan boongnya . hahaha). Aku tidak punya pacar. Tidak ada yang kusembunyikan. Ya, dia bisa mengecek"

Do Young : Ini bisa saja sekadar penilaianku. Kurasa kepribadian Kakak paling mendekati dengan tipe kakakku.

Hye Sung : Menurutmu begitu ?

Do Young : Aku sungguh ingin mengunjungi rumah kalian. Undang aku secepatnya

Hye Sung : Kunjungi kami kapan pun kamu bisa. Saat kamu datang kamu bisa memberitahuku siapa yang pernah dikencaninya. Kamu bisa memberitahuku apa yang dia suka dan tidak suka dari wanita

Do Young : Baiklah, akan kulakukan itu. Aku akan memberi tahu Kakak semuanya

Hye Sung : Baiklah. Aku akan menantikanmu

Do Young : Tentu saja

Hye Sung : Kukembalikan kepada kakakmu

Hye Sung mengembalikan handphone pada Gong Myung

Do Young : Aku akan berkunjung ke rumah baru Kakak dalam waktu dekat ini

Gong Myung : Baiklah. Aku akan bicara kepadamu nanti. Kututup teleponnya

Hye Sung tertawa melihat cara bicara Gong Myung yang berubah menjadi dingin terhadap adiknya.

Hye Sung : Sampai jumpa. Selamat makan malam

Do Young : Jaga diri Kakak dengan baik

Pembicaram mereka bertiga lewat telpon pun akhirnya berakhir.

Interview Gong Myung :

"Pertama, telepon itu cukup baik. Senang rasanya melihat mereka akrab, tapi aku harus tegaskan batasan yang boleh dan tidak kepada adikku. Bagaimana bisa adikku berkata begitu kepadanya tanpa meminta izinku ? Aku tidak bisa membiarkannya"

Interview Jung Hye Sung :

"Pertama, aku akan mempersiapkan makanan dengan 18 hidangan. Aku akan memasak untuknya dan membuatnya senang. Lalu, sisi detektifku akan mengambil alih. Aku akan berpura-pura seolah tidak ada yang terjadi. Akan kutanyakan semua pertanyaan yang membuatku penasaran"

Suasan menjadi sunyi setelah pembicaraan mereka berdua lewat telpon bersama Do Young. Hye Sung memecah kesunyian dengan menanyakan kebenaran Gong Myung yang menyukai wanita penyanyang. "Apa" tanya Gong Myung seraya tertawa lebar.

Hye Sung mengatakan jika dirinya merasa cemburu. Gong Myung memberitahu jika Hye Sung juga termasuk wanita penyanyang. "Memangnya kamu bukan penyayang ?" tanya Gong Myung memuji

Mendengar Gong Myung memuji dirinya membuat Hye Sung kembali tertawa. Gong Myung mengatakan jika dirinya menelpon Do Young bukan untuk membahas hal yang seperti ini.

Hye Sung bertanya tentang rencana mereka selanjutnya. Hye Sung mengajak Hye Sung untuk beristirahat. "Mata air panas" tanya Hye Sung

Hye Sung senang mereka akan pergi ke mata air panas karena nantinya dirinya akan melihat bahu Gong Myung yang sangat berharga. (Setelah mengatakan itu Hye Sung garuk - garuk kaca jendela). Gong Myung malu melihat ekspresi Hye Sung seperti itu. Gong Myung sampai menutupi dadanya dengan kedua tangannya. (Emang mau diapain gitu .. Hahah)

Hye Sung mengeluarkan beberap pil obat untuk giginya yang sedang sakit. "Aku cukup terluka" ucap Hye Sung santai

Mendengar itu cukup membuat Gong Myung cemas pada keadaan Hye Sung. "Sepertinya tidak akan terjadi. Aku ingin kita berciuman hari ini" ucap Hye Sung melucu

Gong Myung tertawa malu mendengar ucapan terus terang Hye Sung. Kemudian Gong Myung pura - pura batuk kemudian dia berkata "Tidak. Aku sedang flu". (Diihh .. Sok jual mahal nih yaa .. Padahal mah kan suka yaa .. Hihi)

"Tularkan flu itu kepada seseorang agar kamu cepat sembuh" ucap Hye Sung

Gong Myung terdiam tidak mampu membalas perkataan Hye Sung. "Jangan naikkan alismu seperti itu" pinta Gong Myung seraya tertawa