Gong Myung dan Hye Sung sedang berjalan menuju suatu tempat. Hye Sung menggigil kedinginan begitupula Gong Myung. Gong Myung mengatakan jika udaranya dingin. Hye Sung menggoda Gong Myung dengan bertanya apa benar Gong Myung menggigil karena kedinginan atau karena hal lain. Gong Myung tidak menjawab dia hanya tersenyum. Gong Myung memberitahu jika dirinya mau ke toilet. Hye Sung tertawa mendengar itu.
Kemudian mereka berdua masuk ke dalam sebuah restoran. Hye Sung bertanya mengapa ayahnya memilih untuk bertemu di Restoran belut ?
Interview Gong Myung :
"Hari ini adalah saatnya aku bertemu dengan ayah mertuaku. Suara ayahnya memiliki karisma. Aku membayangkan seorang pria yang kekar. Aku tidak tahu harus bagaimana"
Interview Jung Hye Sung :
"Dia bilang dia bisa menggemaskan dan sopan kepada yang lebih tua. Aku harus melihatnya, apakah dia bisa merebut hati orang yang lebih tua"
Sesampainya di dalam Restoran, Gong Myung dan Hye Sung memasuki sebuah ruangan kemudian mereka berdua duduk. Hye Sung meminta Gong Myung untuk tidak berlutut. Sambil tertawa Gong Myung mengatakan jika dirinya nyaman duduk seperti ini. (Gong Myung gugup niiihh ceritanya .. Hahahaha)
Hye Sung bertanya tanya mengapa ayahnya belum datang juga. Hye Sung bertanya apakah dirinya harus menelpon ayahnya ? Mendengar pertanyaan itu Gong Myung dengan ketakutan menjawab tidak perlu. (Ekspresi ketakutan Gong Myung ini bener bener ngegemesin dehh ihh)
Hye Sung menggoda Gong Myung dengan pura pura menelpon ayahnya. Gong Myung dengan memelas meminta jangan melakukan itu. Hye Sung bertanya apa boleh dia memberikan makanan untuk Gong Myung. Gong Myung terus saja berkata tidak perlu.
Hye Sung gemas melihat kegugupan Gong Myung terus saja menggoda, dia bertanya apa bolah dirinya bersandar seperti ini. Gong Myung menjauh tapi kemudian dia mengataka jika untuk saat ini Hye Sung boleh bersandar kepadanya. Benarkah, Hye Sung merasa tak percaya kemudian Hye Sung bertanya kembali Bagaimana jika ayahnya datang sedangkan dirinya sedang bersandar seperti ini. Gong Myung menjawab jika seperti itu sebaiknya jangan. Lol
Gong Myung meminta selama satu jam mereka harus menjaga jarak. Mendengar itu Hye Sung hanya tertawa. (Gemes gemes Gong Myung bikin gemes hahaha)
Sementara itu diluar Restoran sepertinya ayah Hye Sung sudah sampai. Ayah Hye Sung berjalan dengan penuh karisma.
Gong Myung mengatak jika mulutnya terasa kering. Dia pun meminum segelas air. Hye Sung meminta Gong Myung untuk tenang. Tiba tiba sesorang berjalan dengan cepat. Melihat itu membuat Gong Myung kaget. Lol. Hye Sung tertawa melihat ketakutan Gong Myung.
Ketika Hye Sung sedang menyentuh dada Gong Myung tiba tiba ayah Hye Sung tiba. Gong Myung yang melihat kedatangan ayah Hye Sung terperanjat kaget. Hye Sung memanggil ayahnya, sedangkan Gong Myung dengan gugup menyapa (dengan membungkuk 90°)"Halloo". Ayah Hye Sung tersenyum manis melihat mereka berdua. (Beneran manis lohh ga menakutkan sama sekali hahaha)
Ketika ayah Hye Sung hendak masuk ke dalam Hye Sung mengatakan jika ayahnya hari ini menggemaskan. (Hye Sung mah gitu orang suka menggoda gitu). Gong Myung memberi hormat kembali (membungkuk 90°), ayah Hye Sung menyapa "Hallo" lalu mengajak Gong Myung bersalaman.
Ayah Hye Sung meminta mereka berdua untuk duduk. Hye Sung langsung saja duduk sedangkan Gong Myung ragu ragu untuk duduk, akhirnya dia menunggu ayah Hye Sung untuk duduk lebih dulu. (Ciiiee ciiee yang grogi hahaha)
Hye Sung berterima kasih karena ayahnya bersedia untuk datang padahal ayahnya sedang sibuk. Mata ayah sibuk memperhatikan Gong Myung. Gong Myung yang merasa sedang diperhatikan hanya bisa duduk diam, menunduk takut.
Interview Gong Myung :
"Seluruh tubuhku kaku. Aku tidak tahu apakah aku sudah berpakaian dengan pantas atau cara dudukku sudah sopan. Aku sangat khawatir tentang hal-hal yang kecil"
Gong Myung berusaha mencairkan suasan, dia mengatakan jika suara ayah Hye Sung tidak seperti waktu ditelpon (pikir saya juga begitu, saya pikir wajah ayah Hye Sung terlihat galak ternyata tidak). Hye Sung memotong perkataan Gong Myung dia mengatakan jika ayahnya tampan, matanya indah. Hye Sung merasa jika dirinya seperti ayahnya karena dahinya lebar seperti ayahnya.
Ayah memberitahu jika dirinya telah menonton acara mereka berdua. Gong Myung yang awalnha sudah rileks mendengar itu membuat dirinya gugup kembali. Ayah mengatakan ada beberapa adegan yang tidak disukai olehnya. Gong Myung bertanya adegan yang mana ?
Ayah melarang mereka berdua untuk berbaring bersama di kasur. Hahaha (Ayah mereka sudah menikah ayahh :p). Hye Sung menjelaskan jika dirinya yang mau berbaring duluan, bukan Gong Myung yang menuruhnya. Gong Myung pun memberitahu jika dirinya sudah berusaha mengendalikan diri. Hahaha
Ayah Hye Sung berpikir jika Gong Myung terlihat lebih lemah dari dugaannya. Gong Myung tertunduk malu akan tetapi Hye Sung mencoba membela dengan mengatakan jika Gong Myung mempunyai bahu yang lebar, dia juga suka berolahraga dan juga dia bersikap baik kepadanya.
"Ayah tidak terlalu suka kepadanya" ucap ayah Hye Sung terus terang
Gong Myung mencoba membela diri dengan mengatakan jika dirinya tidaj lemah karena dirinya sejak dari kecil berlatih taekwondo.
Ayah menghancurkan rasa percaya diri Gong Myung dengan mengatakan jika semua orang korea berlatih taekwondo. Mendengar itu Gong Myung hanya tersenyum getiiirr (iiihh sediihh ihh), Hye Sung mencoba membela Gong Myung kembali dengan mengatakan jika ayahnya tidak berlatih. Tapi ayah tidak mendengarkan dia tetap saja dalam pendiriiannya jika taekwondo sudah umum bagi orang korea.
Gong Myung minum segelas air, Hye Sung menyentuh bahu Gong Myung berusah menenangkan Gong Myung.
Pada saat pelayan mengsajikan makanan ayah bertanya pada Gong Myung tentang apa saja yang diketahui Gong Myung tentang Hye Sung. Karena Gong Myung adalah pacarnya .. Hye Sung meralat jika Gong Myung bukan pacarnya tapi suaminya. Ayah Hye Sung kaget, ayah Hye Sung mengatakan jika Gong Myung belum menjadi suaminya. Mereka berdua tertawa mendengar ucapan ayah Hye Sung.
Gong Myung menjawab jika Hye Sung itu orangnya ramah dan baik hati. Mendengar jawaban itu ayah kembali bertanya apa hanya itu yang membuat Hye Sung menarik ? Gong Myung bingung apakah jawaban darinya salah.
Ayah kembali bertanya kali ini tentang wajib militer. Sambil menunduk malu Gong Myung memberitahu jika dirinya belum wajib militer.
Ayah mejelaskan jika Gong Myung nanti akan belajar rasa tanggung jawab saat wajib militer. Sebagai seorang pria, Gong Myung harus ikut wajib militer. Gong Myung mengangguk mengiyakan.
Hye Sung komplen karena ayahnya membahas tentang wajib militer, Hye Sung pikir itu sangat membosankan. Tapi ayah pikir jika dirinya harus membahas itu. (Ini yah ayah sama putrinya ga mau mengalah duluan kan kasian Gong Myung grogi .. Hahaha)
Ayah hendak menuangkan soju untuk Gong Myung. Ayah bertanya apakah Gong Myung sering minum - minum. Gong Myung menjawab dengan jujut jika dirinya suka minum - minum. Setelah ayah menuangkan soju ke gelas Gong Myung kini giliran Gong Myung menuangkan soju ke gelas ayah.
"Ini adalah wawancara menantu" ucap ayah Hye Sung
Gong Myung mengambil bingkisan disampingnya kemudian memberikannya kepada ayah Hye Sung. Hye Sung memberitahu jika Gong Myung sendiri yang memilihnya. Ayah menerima bingkisan hadiah dari Gong Myung kemudian menaruhnya di samping tempat duduk ayah.
Hye Sung meminta ayah untuk membuka bingkisan hadiahnya. Ayah pun kemudian membukanya. Gong Myung dengan cemas mendengar pendapat ayah Hye Sung mengenai hadiah bingkisan darinya.
Ayah mengatakan jika dirinya menerima hadiah ini belum tentu Gong Myung lolos dari wawancara menantu ini. Lol. Ayah pun melihat hadiah yang diberikan Gong Myung untuknya. Ayah berkata jika ini bagus, ayah menyukainya. Gong Myung pun tersenyum lega mendengarnya.
Hye Sung mengomentari Gong Myung yang tersenyum bahagia karena ayahnya menyukai hadiah darinya, dia mengatakan jika Gong Myung terlihat menggemaskan mendengar itu ayahnya yang sedari tadi tersenyum menjadi kesal.
Ayah bertanya pada Hye Sung mengapa dia menyukai Gong Myung. Hye Sung memberitahu jika Gong Myung sangat menggemaskan dan matanya juga bersinar. Bahunya lebar, dia juga ramah dan dia juga baik terhadapnya. Dia tampan, tinggi dan juga pintar. Ayah seakan tidak percaya mendengar penjelasan dari Hye Sung mengapa dirinya menyukai Gong Myung.
Berambung ke part 2
Tidak ada komentar:
Posting Komentar